Rabu, 23 November 2011

ARTIKEL

“Mengapa Anda Memilih Islam?”
Islam adalah agama yg turun dari langit, yang diturunkan allah kepada para Nabi/Rasul untuk disebarluaskan/diajarkan kepada umat manusia di muka bumi. Islam mengajak umatnya untuk hanya menyembah kepada Allah (tidak kepada yang lain), mengajak umatnya kepada kebaikan (menjauhi kejahatan), dan mengajak umatnya menuju kerajaan Allah (surga) dengan mematuhi hukum/perintahNya. Nabi/Rasul melarang umatnya untuk menyembah berhala, melarang berbuat kejahatan kepada seluruh makhluk, melarang berzina, melarang membunuh, melarang mencuri, melarang berdusta, melarang mencaci maki, melarang makan-makan yang diharamkaan oleh Allah dan lain sebagainya. Begitu juga Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya semua larangan tersebut.
Manusia seluruhnya merupakan satu keluarga, sehingga seharusnya tidak ada dinding pemisah diantara kita (manusia). Manusia semuanya sama, tidak ada perbedaan golongan, warna kulit, suku bangsa dan lainnya. Dan Semua manusia adalah ciptaan Allah.
Oleh karena itu, berikut ini beberapa hal yang mendorong saya untuk memilih Islam selain karena didikan Orang Tua. Banyak hal positif dan bermafaat yang dapat saya ambil dari Islam. Contohnya, di agama lain umatnya boleh memakan makanan yang diharamkan oleh Allah SWT, misalnya, daging babi. Sedangkan di Agama Islam Allah melarang umat Islam untuk memakan daging babi tersebut, selain Allah mengharamkannya daging babi juga tidak baik bagi kesehatan manusia, karena dalam daging babi terdapat cacing pita yang dapat merusak tubuh manusia.
Islam juga mengajarkan untuk tidak membeda-bedakan manusia karena semua manusia sama dimata Allah, semua manusia di muka bumi ini adalah satu keluarga dan kita semua (manusia) adalah ciptaan Allah SWT. Islam juga mengajarkan banyak hal kepada saya, agar saya bisa saling menghormati kepada agama lain. Islam juga menganjurkan agar kita semua harus saling tolong menolong satu sama lain dan masih banyak hal lainnya.

Harapan

Mungkin tuturku tak semanis tuturnya
Atau sikapku tak sesantun sikapnya
Segala mungkin bisa ia dapatkan,
Termasuk kamu…
Kamu yang kuinginkan
tapi hanya sekedar angan
Aku hanya akan bercerita pada malam,
kala ku melihatmu bahagia bersamanya,
dan aku hanya akan bisa meluapkan air mata,
saat ia berikanku senyum keangkuhan
Tuhan…
Aku memang tak sesabar malam
yang selalu setia menemani bintang,
Tak sekuat mentari
yang selalu menerangi semesta ini
Tuhan…
Hanya satu yang kuminta pada-Mu,
Tunjukan ia kebenaran yang sesungguhnya
Bukan semata-mata karena hati
Tapi juga nurani

Kisah Tak' Sampai

Tersudut disekat kehidupan
Meratap penuh harapan
Mencoba kuatkan hati
Tapi sulit tuk’ dijalani
Tiada lagi yang ku percayai kini
Hingga buta akan nurani
Terus dihujam sejuta emosi
Karena hati yang tersakiti
Entah berapa lama waktu yang telah ku habiskan,
Entah seberapa sakit yang hanya bisa kulakukan
Tuhan…
Inikah sandunganmu
Yang harus aku tempuh,
Sebuah mimpi yang tak’ bisa ku raih
Sebuah teriakan dalam kehidupan.

undtitle

Keceriaan itu telah berganti
Dengan kehampaan
dan harapan
Telah berubah enjadi kekecewaan
Kadang dunia akan berubah bagiku
Seakan-akan ia memberiku
Kacamata yang lain
Untuk melihat dunia dengan cara lain pula
Perasaan hampa dan gelisah itu
Menemaniku terus.
dan terus lebih dalam…
adakah ia yang bisa membawaku
pergi dari kehampaan ini
memberiku butir-butir cinta dihati
meniti jalan menuju surga

Hari-hari

Jalani hari-harimu dengan senyuman indah di wajahmu...
Dengan kedamaian di dalam hatimu ,,,
Dengan kemenangan dalam hidupmu...
Lebih baik,
Cobalah untuk menghibur dirimu sendiri ...
Dari stiap langkah yang ku lalui ...
Dari helaan nafas yang berarti ...
Dengan waktu yang berjalan tanpa henti,,
Dari waktu ke waktu,,
Dari hari ke hari,,
Untuk menghadapi hari esok...

Rabu, 02 November 2011

IPA : Gelombang dan Bunyi

BAB II
ISI
A. GELOMBANG
1. Pengertian Gelombang
Gelombang adalah getaran yang merambat. Di dalam perambatannya tidak diikuti oleh berpindahnya partikel-partikel perantaranya. Pada hakekatnya gelombang merupakan rambatan energi (energi getaran).
2. Macam-macam gelombang
Menurut arah getarnya :
a. Gelombang transversal adalah gelombang yang arah perambatannya tegak lurus terhadap arah getarannya. Perhatikan gambar di bawah ini :

gelombang merambat dari kiri kekanan sedangkan arah getarannya naik turun.
contoh gelombang tranversal : gelombang tali, gelombang air dll.
Hal-hal yang harus diperhatikan pada gelombang transversal :
Satu gelombang terdiri atas satu puncak gelombang dan satu lembah gelombang.

• ABC, EFG, dan IJK = bukit gelombang
• CDE dan GHI = lembah gelombang
• B, F, dan J = titik puncak gelombang
• D dan H = titik dasar gelombang
• ABCDE, EFGHI = satu gelombang
b. Gelombang longitudinal adalah gelombang mekanik yang arah peram batannya sejajar terhadap arah getarannya. Gelombang yang terjadi berupa rapatan dan renggangan. Rapatan adalah daerah sepanjang gelombang longitudinal yang memiliki tekanan dan kerapatan molekul-molekulnya lebih tinggi dibandingkan saat tidak ada gelombang yang melewati daerah tersebut. Sedangkan regangan adalah daerah dengan kerapatan molekul-molekulnya lebih rendah dibandingkan pada saat tidak ada gelombang yang melewati daerah tersebut.
Contoh: gelombang bunyi dan gelombang pada pegas. Berikut contoh gambar gelombang longitudinal :


Menurut amplitudo dan fasenya :
a. Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya sama di setiap titik yang dilalui gelombng.
b. Gelombng diam (stasioner) adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya berubah (tidak sama) di setiap titik yang dilalui gelombang.


Menurut medium perantaranya :
a. Gelombang mekanik adalah gelombang yang didalam perambatannya memerlukan medium perantara. Hampir semua gelombang merupakan gelombang mekanik.
b. Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang didalam perambatannya tidak memerlukan medium perantara. Contoh : sinar gamma (γ), sinar X, sinar ultra violet, cahaya tampak, infra merah, gelombang radar, gelombang TV, gelombang radio.
3. Cepat Rambat Gelombang
Jarak yang ditempuh oleh gelombang dalam satu sekon disebut cepat rambat gelombang. Cepat rambat gelombang dilambangkan dengan v dan satuannya m/s atau m s-1. Hubungan antara v, f, λ, dan T adalah sebagai berikut :

Keterangan :
λ= panjang gelombang , satuannya meter ( m )
v = kecepatan rambatan gelombang, satuannya meter / sekon ( ms-1 )
T = periode gelombang , satuannya detik atau sekon ( s )
f = frekuensi gelombang, satuannya 1/detik atau 1/sekon ( s-1 )
4. Fase Gelombang
Penjelasan mengenai suatu tahapan yang telah dicapai oleh suatu gerak berkala, biasanya dengan membandingkan dengan gerak lain yang sejenis dengan frekuensi sama disebut fase. Dua gelombang dinyatakan sefase, apabila kedua frekuensinya sama dan titik yang bersesuaian dan tempat yang sama selama osilasi (misalnya keduanya berada pada puncak) pada saat yang sama. Jika yang terjadi sebaliknya kedua gelombang tidak sefase, dan jika keduanya tepat berlawanan arah (misalnya puncak dan lembah).
Beda fase antar dua gelombang menyatakan ukuran seberapa jauh diukur dalam sudut, suatu titik pada salah satu gelombang berada. Didepan atau belakang titik yang bersesuaian dari gelombang lainnya. Untuk gelombang-gelombang yang berlawanan fase, beda fasenya 180°; untuk yang sefase 0°.

 Besaran-besaran dalam gelombang hampir sama dengan besaran-besaran yang dimiliki oleh getaran, antara lain, periode, frekuensi, kecepatan, fase, amplitudo. Ada satu besaran yang dimiliki oleh gelombang tetapi tidak dimiliki oleh getaran, yaitu panjang gelombang.
 Pemantulan gelombang pada ujung tetap akan mengalami perubahan bentuk atau fase. Akan tetapi pemantulan gelombang pada ujung bebas tidak mengubah bentuk atau fasenya.












B. BUNYI
1. Pengertian Bunyi
Bunyi adalah bahan terpenting dalam musik. Bunyi berasal dari Sumber bunyi, yang digetarkan oleh tenaga atau energi. Kemudian getaran tersebut oleh pengantar diantarkan atau dipancarkan keluar. Dan bila getaran ini sampai di telinga kita, barulah kita dapat mendengarkannya.
Udara adalah pengantar bunyi yang paling banyak kita gunakan. Namun sebenarnya udara pengantar bunyi yang lamban, bukan berarti tidak baik. Kecepatan merambat bagi udara sebagai pengantar bunyi hanyalah 345 meter per detik.
Konsep bunyi delam kehidupan sehari-hari di hubungkaan dengan indra pendengaran (telinga). Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik yang bersifat longitudinal. Pengelompokan bunyi berdasarkan frekuensinya di bedakan menjadi 3 yaitu :
a. Bunyi Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya < 20 Hz. bunyi ini tidak dapat didengarkan oleh manusia namun dapat didengarkan oleh laba-laba, jangkrik dan lumba-lumba.
b. Bunyi audiosonik adalah bunyi yang frekuensinya diantara 20 Hz - 20.000 Hz. bunyi jenis inilah yang dapat didengarkan oleh manusia.
c. Bunyi ultrasonik adalah bunyi yang frekuensinya > 20.000 Hz. bunyi jenis ini juga tidak dapat di dengarkan manusia. hewan yang mampu mengarkan bunyi jenis ini adalan lumba2, jangkrik, anjing, dll.
2. Sumber Bunyi
Ada beberapa Sumber bunyi diantaranya :
a. Logam
b. Kulit
c. Udara
Selain perbedaan bahannya, sumber bunyi dapat dibedakan oleh bentuk dan ukurannya. Bila bentuknya berbeda, maka berbeda pula bunyinya. Jadi sumber bunyi akan berbeda oleh perbedaan bahan, bentuk dan ukurannya.
3. Sifat-sifat Dasar Gelombang Bunyi
Gelombang mekanis yang ada dalam kehidupan kita sehari-hari adalah gelombang bunyi. Bunyi ditimbulkan oleh sebuah sumber bunyi. Sumber bunyi adalah sesuatu yang bergetar. Bunyi yang ditimbulkan oleh sumber bunyi tersebut akan merambat dalam ruang dari sumber kesegala arah. Peralatan musik seperti gitar dan biola menggunakan dawaisebagai alat getar.
Bunyi termasuk gelombang mekanik longitudinal. Dengan demikian, bunyi dapat mengalami gejala seperti refleksi (pemantulan).
Bunyi dari sumbernya merambat melalui medium, karena termasuk dalam gelombang mekanik, bunyi dalam perambatannya melakukan medium. Medium gelombang bunyi adalah udara yang merupakan medium terpenting. Selain udara gelombang bunyi dapat merambat melalui air (zat cair) dan zat padat.
4. Cepat Rambat Bunyi
Bunyi dapat merambat padaa 3 jenis zat, yaitu zat padat, zat cair, dan gas. Cepat rambat atau kelajuan gelombang longitudinal mempunyai nilai yang hampir sama dengan kelajuan gelombang transversal. Cepat rambat gelombang bunyi tergantung pada medium yang digunakan. Dengan demikian, besar cepat rambat bunyi berbeda untuk setiap zat.
Bunyi mempunyai cepat rambat yang terbatas. Bunyi memerlukan waktu untuk berpindah. Cepat rambat bunyi sebenarnya tidak terlampau besar. Cepat rambat bunyi jauh lebih kecil dibandingkan dengan cepat rambat cahaya. Karena bunyi termasuk gelombang, cepat rambat bunyi juga memenuhi persamaan cepat rambat gelombang. Jika bunyi menempuh jarak (s) selama selang waktu (t) maka akan memenuhi hubungan :
dengan , s = jarak tempuh (m) , t = waktu ( s ) , dan v = cepat rambat bunyi (m/s).
Satu periode gelombang menempuh jarak sejauh satu panjang gelombang.
Maka , jika t = T , maka s =  .
= panjang gelombang bunyi (m)
T = periode gelombang bunyi (s)
f = ferkuensi gelombang bunyi (Hz), dengan f = 1/T
5. Kekuatan Bunyi
Bunyi yang kuat berbeda dengan bunyi yang tinggi. Kekuatan bunyi tidak ditentukan oleh frekuensi bunyi, tetapi oleh hal-hal yang lain, khususnya; amplitudo, resonansi, dan jarak.
Amplitudo adalah lebar getar atau simpang getar yang dibuat oleh sumber bunyi. Semakin lebar getaranya, semakin kuat pula bunyinya.
Resonansi berarti ikut bergetar sejalan getaran bunyi. Biasanya dilakukan oleh benda atau bagian terdekatnya. Dan sedikit banyak kejadian ini akan menambah kekuatan getar sumber buyi.
Contoh gitar; walaupun sumber bunyinya pada senar, namun kekuatannya bunyinya lebih berasal dari kotak kayunya. Sebab, udara di dalam kotak itulah pelaku resonansi, yang justru lebih kuat daripada sumber bunyi. Sehingga kotak tersebut dinamakan kotak resonator. Namun kotak resonatornya hanya berlaku pada gitar accostic. Pada gitar elektrik resonansi dibuat oleh proses elektrik.
Jarak dimaksukan bahwa kekutan bunyi juga ditentukan oleh jarak antara sumber bunyi dengan alat pendengar atau penerima. Memakin dekat, akan semakin keras bunyinya. Sebagaimana frekuensi, kekuatan bunyi juga dapat diiukur. Biasanya digunakan satuan decibel yang disingkat db.
Angka petunjuk antara 0 db sampai kurang lebih 120 db. Sebagai bandingan; bunyi biola selembut-lembutnya yang setara dengan siulan kita lebih kurang 20 db. Sedangkan bagian kuat dari pemain orkes besar, kurang lebih hanya mencapai 95 db.
6. Pemantulan Bunyi
Bunyi merupakan gelombang yang mempunyai sifat dapat memantul.
sudut datang adalah sudut yang di bentuk oleh arah datang dan garis normal,
sudut pantul adalah sudut yang du bentuk oleh arah pantul dan garis normal.
Hukum pemantulan bunyi menyatakan bahwa :
• Sudut datang = sudut pantul ( i = r )
• Bunyi datang , bunyi pantul , garis normal berada dalam satu bidang
ketiganya berpotongan di satu titik .
Jika bunyi yang datang berimpit dengan garis normal ( sudut datang = 0 ),
bunyi pantulnya juga berhimpit dengan garis normal ( sudut pantul = 0 ),
dengan kata lain bunyi pantul akan berbalik ke arah datangnya bunyi . jika
sudut datangnya lebih dari 0 . bunyi pantulnya tidak akan berbalik arah ke
arah datangnya bunyi itu lagi .

UTS : REFLEKSI materi-materi B.Inggris

Nama : MELA HELFIANI
Kelas : I-A

UTS Bahasa Inggris
Bahasa sangatlah penting, baik dalam proses pembalajaran maupun dalam kehidupan sehari-hari untuk anak memahami kata dan kalimat sampai akhirnya mereka bisa mengucapkan dengan baik dan mengetahui makna atau arti dari kata dan kalimat yang mereka ucapkan. Bahasa dapat diperoleh mulai dari bahasa pertama yaitu bahasa Ibu. Kesadaran si anak untuk memperoleh bahasa pertamanya tidak disadari oleh si anaknya sendiri. Secara tidak langsung anak hanya mendengar dan memperhatikan apa yang ia lihat dan ia dengar sehingga si anak dampat meniru apa yang ia dengar dan ia lihat.
Bahasa yang pertama dipelajari oleh anak adalah bahasa Ibu. Bahasa Ibu disini artinya, bahasa yang digunakan sehari-hari di lingkungan keluarganya, misalnya dalam suatu keluarga orang tuanya berasal dari Yogyakarta yang berarti orang tua itu dalam kesaharianya menggunakan bahasa Jawa untuk berkomunikasi dengan orang disekitarnya, sehingga pada akhirnya Karena si Ibu mengajarkan bahasanya dan si anaknya pun sering mendengar dan melihat apa yang di bicarakan oleh orang tuanya, si anak pun meniru apa yang ia lihat dan ia dengar. Oleh karena itu, dalam hal ini orang tua berperngaruh dalam proses pembelajaran bahasa anak. Sehingga nanti pada saat anak sudah memasuki dunia pendidikan si anak mulai di ajarkan bahasa kedua yaitu bahasa yang di ajarkan oleh pembimbing (guru) mereka, misalnya bahasa inggris.
Anak memiliki caranya sendiri dalam perkembangan bahasanya. Dan seiring berjalannya waktu, masa pertumbuhan anak dan cara pembelajarannya juga berbeda. Pembelajaran bahasa sebaiknya mempertimbangkan beberapa hal untuk perkembangan pembelajaran saat ini. Karena pada saat ini cara pembelajaran anak tidaklah mudah, karena pola perkembangan anak-anak saat ini sudah semakin pesat.
Oleh karena itu, banyak cara yang dapat dilakukan oleh kita sebagai guru nantinya untuk mengajarkan anak-anak belajar bahasa. Tapi tidak semua anak bisa menerima cara-cara belajar seperti itu, karena daya tangkap setiap anak berbeda-beda tergantung pada kemampuan dan kemauannya serta kondisi lingkungan disekitarnya. Menurut saya misalnya dengan cara tersebut antara lain,
pertama, saya akan melakukan pengenalan kosa kata yang baku yang aneh dan yang belum bisa diterima oleh anak begitu saja. Tetapi anak mempunyai keampuan tersendiri untuk memahami apa yang ia dengar. Umumnya pada anak-anak usia dini mereka belajar bahasa dengan cara meniru. Tapi hasil peniruan yang dilakukan oleh si anak tidak akan sama seperti yang diinginkan oleh orang dewasa. Kedua, saya tidak akan memberikan terlalu banyak tekanan kepada anak-anak pada saat mereka sedang belajar bahasa, karena jika anak-anak diberi tekanan pada saat belajar mereka tidak akan berkembang, yang ada hanya rasa takut. Sebaliknya jika kita tidak memberi tekanan dan memberikan pembelajaran yang menyenangkan pada anak saat belajar maka mereka akan menikmati pelajarannya. Cara ketiga yaitu, dengan cara memberikan selingan atau mengkombinasikan belajar dengan bermain atau bernyanyi. Karena melalui bermain atau bernyanyi anak memperoleh pembatasan dan memahami kehidupan. Dan bernyanyi merupakan cara anak agar anak mudah menghafal dan berimajinasi dalam belajar berbahasa maupun yang pelajaran yang lainnya. Bermain merupakan cara dinamis untuk belajar dan memberi kebebasan anak untuk bertindak.
Sehingga pada akhirnya si anak dapat menyerap macam-mcam bahasa dari bahasa yang mudah di mengerti bahasa baku hingga bahasa asing sekalipun.